Ulama ahli Qur’an dan Tafsir asal Kab. Rembang KH Ahmad Bahauddin Nursalim (Gus Baha), dalam suatu majelis pengajian di Pesantren Lirboyo Kediri, pernah menjelaskan orang Mukmin (beriman kepada Allah dan menjalankan perintah-Nya) itu mudah masuk surga.
Berikut penjelasan Gus Baha:
Kata Nabi:
(Permudahlah, dan janganlah kamu persulit, dan berikanlah kabar gembira, dan janganlah kamu menjadikan orang justru berpaling).
Karena akhir-akhir ini banyak orang terlalu nadzir (memberi peringatan), sehingga saya bikin gerakan: “Pokoknya semua orang mukmin masuk surga”.
Nanti soal ada kesalahan-kesalahan kecil yang menjadikan orang su’ul khatimah itu sifat-sifat kehati-hatian, jangan menjadi hukum. Hati-hati itu tidak menjadi hukum.
Kalau kamu nyopir hat-hati itu tidak menjadi kamu pasti kecelakaan. Hati-hati ya hati-hati saja, tidak menjadi hukum.
Ini penting saya utarakan! Karena ‘kubu sebelah’ sudah kampanye: “Setiap mati pasti tenang di surga.”
Sementara kita kampanye: “Kamu shalat tidak mesti diterima. Haji tidak mesti diterima. Jadi kiai tidak mesti masuk surga.”
Coba kalau kita kampanye seperti itu terus, yang mau jadi muslim itu siapa?
Jadi, saya memilih manhaj (metode) ini sudah saya perhitungkan matang-matang. (M. Zidni Nafi’)
Link Ngaji Versi Video:
