IQRA.ID, Semarang – Kota Semarang siap menjadi tuan rumah Silaturrahim Nasional (Silatnas) Bu Nyai Nusantara 3 yang akan digelar pada Senin-Selasa, 7-8 November 2022, dengan mengusung tema “Menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama: Perempuan Pesantren Bergerak dan Bersinergi Membangun Peradaban Dunia”.
Pagelaran Silatnas yang akan dihadiri sekitar 500 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini akan dipusatkan di Hotel Patrajasa, Jl. Sisingamangaraja Wonoketingal Candisari, Semarang, Jawa Tengah.
Menurut Ketua Panitia, Nyai Hj Maunah Ahsan, Silatnas yang mengangkat tema besar tentang pesantren dan peradaban tersebut dipilih mengingat peran sentral bu nyai di ranah pesantren maupun masyarakat umum.
“Selain itu bu nyai merupakan pusat pengaderan intelektual muslim, sebagai pencetak sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif, sebagai bagian penting dalam upaya pemberdayaan pada masyarakat, juga sebagai bagian penting dalam upaya melakukan proses pengubahan sosial,” tuturnya.
Nyai Hj Maunah menjelaskan, tujuan pelaksanaan silatnas Bu Nyai Nusantara adalah sebagai sarana silaturrahim antar pengasuh pesantren untuk membangun sinergi gerakan perempuan pesantren.
“Kemudian dapat merumuskan strategi dalam meneguhkan peran dan eksistensi bu nyai untuk bergerak dan bersinergi dalam isu-isu sosial, ekonomi, keagamaan di tingkat lokal, nasional maupun internasional,” ungkapnya.
“Selain itu juga untuk merumuskan strategi dalam meneguhkan peran dan eksistensi bu nyai untuk bergerak dan bersinergi dalam membangun peradaban dunia,” tandas Nyai Hj Maunah.
Berdasarkan informasi, Silatnas Bu Nyai Nusantara 3 di gelar sebagai bagian dari program kerja RMI PW NU Jawa Tengah dalam rangka menyongsong 1 Abad NU. Kegiatan ini merupakan adopsi gagasan silatnas bu nyai nusantara 1 di Surabaya yang dilaksanakan oleh RMI PWNU Jawa Timur dan Silatnas Bu Nyai Nusantara 2 di Lampung. (Afina Izzati/M. Zidni Nafi’)