Pada tahun 2024, Pemerintah Uzbekistan telah melakukan langkah-langkah signifikan untuk mendukung perkembangan kaum muda di negaranya. Melalui inisiatif “Buku Pemuda” 345 miliar soum atau setara dengan 26 juta USD telah dialokasikan untuk membantu 155.000 pemuda Uzbekistan, memberikan mereka sumber daya dan peluang yang penting untuk mendukung perkembangannya dalam memajukan Uzbekistan.
Selama delapan tahun terakhir, lanskap kewirausahaan di Uzbekistan telah berubah secara dramatis. Jumlah pengusaha muda telah meningkat tiga kali lipat, dan hampir 40% dari semua pemimpin bisnis direpresentasikan oleh kaum muda. Secara bersamaan, pengangguran di kalangan pemuda telah berkurang setengahnya, mencerminkan ekonomi yang lebih kuat dan inklusif.
Pendidikan juga telah mengalami kemajuan yang luar biasa. Pendaftaran dalam program magister telah meningkat tujuh kali lipat, dengan peningkatan yang sangat signifikan dalam partisipasi perempuan. Berkat kontrak yang didanai negara untuk perempuan, jumlah perempuan yang mengejar gelar master telah melonjak sebelas kali lipat.
Peluang pendidikan internasional telah berkembang secara signifikan. Selama 25 tahun terakhir, 800 pemuda dikirim ke luar negeri untuk studi dengan memperoleh dukungan pembiayaan dari negara. Hanya dalam tujuh tahun terakhir, dana El-Yurt Umidi – Yayasan yang dibentuk negara untuk membiayai beasiswa anak-anak muda Uzbekistan yang akan menempuh studi master dan doctoral – saja telah memungkinkan 2.300 pemuda dan pemudi untuk belajar di luar negeri – tiga kali lipat dari jumlah pada dekade-dekade sebelumnya.
Prestasi akademis dan profesional kaum muda Uzbekistan tentu tidak kalah mengesankannya disbanding negara-negara lain. Jumlah ilmuwan muda yang memegang gelar lanjutan telah meningkat dua kali lipat, mencapai 4.357 pada tahun 2024 (naik dari 1.866 pada tahun 2019). Selain itu, pembelajaran bahasa telah mendapatkan momentum, dengan 2 juta orang muda memperoleh keterampilan bahasa baru selama tiga tahun terakhir. Jumlah pencapaian tinggi pada ujian IELTS telah meningkat lima kali lipat, dari 10.000 pada tahun 2020 menjadi 53.000 pada tahun 2024.