IQRA.ID, Jombang – Innalillahi wa inna ilaihi rajiun Kabar duka kembali datang dari keluarga besar Pondok Pesantren Tebureng Jombang, Jawa Timur dan umumnya bagi kalangan Nahdlatul Ulama (NU). Cucu dari Hadratussyekh KH M Hasyim Asy’ari, yakni KH Agus Muhammad Zaki Hadzik (Gus Zaki) wafat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang, Rabu (1/7) kemarin.
Sebagaimana dilansir oleh situs resmi NU Online, tutup usianya Gus Zaki dibenarkan oleh salah satu pengurus Pesantren Tebuireng, Amin Zain. Menurut informasi yang diterima, Gus Zaki meninggal karena sakit Demam Berdarah (DB). “Iya benar (wafat), sakit DB,” katanya.
Sementara itu pengurus Pesantren Tebuireng lainnya, Syu’bah Nuri menjelaskan, Gus Zaki wafat ba’da magrib sekitar pukul 18.10 WIB.
“Beliau wafat gejala DBD. Habis maghrib barusan dapat kabar trombositnya turun drastis. Lima menit kemudian wafat,” tambah Nuri.
Almarhum saat ini masih menyandang sebagai Ketua Pengurus Wilayah (PW) Rabithah Ma’had Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) Jawa Timur. Ia juga dikenal memiliki dedikasi tinggi terhadap pesantren-pesantren khususnya di Jawa Timur.
Di samping itu, Gus Zaki merupakan Pengasuh Pondok Al Masruriyah Tebuireng. Ia adalah putra dari pasangan KH Hadzik Mahbub dan Hj Khodijah Hasyim binti KH M Hasyim Asy’ari, Pendiri Nahdlatul Ulama dan Pesantren Tebuireng. (Syarif Abdurrahman/Syamsul Arifin)